Pangdam Kodam III Siliwangi Tinjau Jembatan Rawayan di Bogor

Pangdam Kodam III Siliwangi
Pangdam Kodam III Siliwangi, Mayjen Mohammad Fadjar, melakukan peninjauan jembatan rawayan di Kampung Kedung Umpal, Kelurahan Keradenan, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Kamis (21/3/2024). Foto : timetoday.id

TIMETODAY.IDPangdam Kodam III Siliwangi, Mayjen Mohammad Fadjar, melakukan peninjauan jembatan rawayan di Kampung Kedung Umpal, Kelurahan Keradenan, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Kamis (21/3/2024).

Mayjen Mohammad Fadjar menyatakan bahwa jembatan rawayan, yang dibangun oleh masyarakat dengan bantuan Kodim 0621 Kabupaten Bogor dan Korem 061 Surya Kencana, perlu dirawat secara bersama oleh masyarakat.

“Diresmikannya jembatan rawayan ini pada bulan November 2023 lalu oleh Bupati Bogor, mengalihkan tanggung jawab pengelolaannya kepada masyarakat. Oleh karena itu, perawatan jembatan ini menjadi tanggung jawab bersama masyarakat, bukan lagi tanggung jawab Pemkab Bogor,” ujar Mayjen Mohammad Fadjar.

Advertisement

Jenderal yang memiliki latar belakang Kopasus ini menjelaskan bahwa untuk perawatan, Ketua RW dapat menggalang dana secara mandiri dari masyarakat yang menggunakan jembatan rawayan.

Baca Juga :  Rp 3,6 Miliar Dibangunkan Pasar Rakyat Klapanunggal, Tapi Sepi Peminat

“Biaya perawatan jembatan rawayan, yang menghubungkan warga Desa Kedung Waringin, Bojonggede dengan warga Kelurahan Karadenan, Cibinong, dapat dikumpulkan secara sukarela oleh Ketua RW. Yang penting, tidak dikenakan tarif kepada pengguna, dan dana yang terkumpul akan digunakan untuk pemeliharaan, seperti pengecatan jembatan, agar usia pakainya bisa lebih panjang,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa karena manfaat yang signifikan bagi masyarakat, program pembangunan jembatan rawayan yang merupakan kolaborasi antara Pemkab Bogor, Kodam III Siliwangi, dan unsur lainnya akan diteruskan.

Baca Juga :  Siap-siap Fotokopi KTP Tidak Berlaku Lagi di Indonesia, Pemerintah Siapkan Penggantinya

“Pembangunan jembatan rawayan ini, Insya Allah, akan dilanjutkan di lokasi lain yang membutuhkan jembatan rawayan,” tambahnya.

Sebagai alumni Akmil Tahun 1993, ia berharap program pembangunan seperti ini dapat menjadi model atau contoh bagi kabupaten atau kota lain di wilayah Kodam III Silwangi.

“Pembangunan jembatan rawayan dan proyek sejenis yang memberikan manfaat bagi masyarakat dapat menjadi contoh yang baik, baik di kabupaten maupun kota lainnya, baik di Provinsi Jawa Barat maupun Provinsi Banten,” tuntasnya. ***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel

=========================================================