TIMETODAY.ID – Puluhan ibu hamil di Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat diedukasi penanganan pencegahan stunting dan pengenalan gizi.
Kegiatan tersebut digelar HMI cabang Kota Bogor dengan menggandeng komunitas Jabar bergerak Kota Bogor yang merupakan penutup kegiatan Kemah Bakti Mahasiswa (KBM).
Di hari yang sama, HMI juga meresmikan renovasi Musala Al-Hadadi di RT 003/002, Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Bogor, Jawa Barat.
Ketua Jabar bergerak Yanti Dedie A Rahcim menyampaikan pentingnya gizi untuk ibu hamil dengan mengonsumsi makanan yang baik terutama makanan yang mengandung protein tinggi seperti ikan, ayam dan sayur mayur.
Selain itu, ia juga mengimbau para ibu hamil untuk selalu memeriksa kehamilannya ke posyandu setempat secara rutin untuk memudahkan monitoring kehamilan agar terkontrol kebutuhan gizi orang tuanya.
“Dengan memeriksa kehamilan secara rutin, Inshaa Allah bayi yang sudah lahir bisa sehat dengan gizi yang terpenuhi dan menjadi anak harapan bangsa ke depannya,” tutur Yanti.
Di tempat yang sama, penanggungjawab kegiatan sekaligus Ketua Umum Korps-HMI-Wati (Kohati) cabang Kota Bogor, Elsa Mayori mengungkapkan dalam kegiatan sosialisasi ini melibatkan puskesmas divisi gizi untuk melakukan demostrasi pengenalan makanan yang memenuhi standar gizi untuk ibu hamil.
“Tujuannya, agar masyarakat tidak hanya menerima teori saja, namun langsung kita bina dengan mempraktekannya langsung. Mungkin itu upaya yang kami lakukan sebagai insan pengabdi untuk masyrakat,” ungkap Elsa.
Sementara itu, Sofwan Anshori, Ketua Umum HMI cabang Kota Bogor menuturkan upaya pencegahan stunting sejak dini sangat perlu dilakukan. Sebab, selain makanan yang kaya akan gizi peran orang tua atau ibu juga penting untuk mengetahui kebutuhan gizi calon anaknya.
“Dengan begitu, ibu hamil bisa membedakan mana makanan yang baik atau tidak dikonsumsi saat hamil, tutup Sofwan. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel
