Free Porn
xbporn

buy twitter account buy twitter account liverpool escorts southampton escorts southampton elite escorts southampton escorts sites southampton escorts southampton escorts southampton escorts southampton escorts southampton escorts southampton ts escorts southampton escorts southampton escort guide shemale escort southampton escort southampton southampton escorts southampton escorts southampton escorts southampton escorts southampton escorts southampton escorts ts escorts ts escorts liverpool escorts liverpool escorts liverpool escorts liverpool ts escorts liverpool escort models liverpool escort models liverpool ts escort liverpool ts escort liverpool shemale escorts liverpool escorts liverpool escorts liverpool escorts liverpool escorts london escorts london escorts london escorts southampton escorts southampton escorts southampton escorts southampton escorts southampton escorts liverpool escorts liverpool escorts london escorts liverpool escorts london escorts
Beranda blog Halaman 328

Menggali Sejarah Dodol yang Menjadi Simbol Persatuan

dodol
Foto : instagram.com/sumurdiladang.

TIMETODAY.IDDodol terdokumentasi pada kitab susastra dan beberapa prasasti dari periode Kerajaan Medang di bumi Mataram (abad ke-9 dan abad ke-10). Kakawin Ramayana yang ditulis pada abad ke-9 pada era Kerajaan Medang dipimpin Dyah Balitung mencatat pada bagian 17.112 dalam bahasa Jawa Kuno.

Dodol adalah panganan manis dari Indonesia, terutama di daerah-daerah Indonesia bagian barat seperti Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara, dan Kalimantan. Dodol termasuk dalam kelompok panganan pencuci mulut berbahan beras ketan yang dicampur dengan pemanis, baik gula tebu maupun gula kelapa atau aren, santan, dan garam. Dodol adalah jenang yang dibuat padat, sehingga di beberapa tempat disebut juga jenang dodol atau jenang saja.

Bahan tambahan pada dodol dapat menentukan rasa dan di beberapa daerah memiliki nama khusus. Dodol dengan bahan campuran durian disebut dodol durian (atau populer sebagai lempok), campuran sirsak disebut dodol sirsak, campuran dengan nangka disebut dodol nangka, dan dodol dengan campuran jahe disebut dodol jahe.

Penganan itu merupakan makanan yang acap menjadi identitas dan simbol status sosial di dalam sejumlah perayaan. Ada kisah-kisah terkait dodol yang diyakini masyarakat di berbagai daerah di Indonesia.

Banyak sebutan yang identik dengan dodol, seperti Nian Gao atau Kue Keranjang, Wajit, Jenang, Lempok, Gelinak, dan beragam nama lain di berbagai daerah di Indonesia.

Pada proses pembuatannya tersirat makna filosofis yang menggambarkan kebersamaan dan keberagaman. Dodol, bagi masyarakat Betawi di Jakarta yang dulu bernama Batavia adalah makanan perayaan. Betawi yang dulu merupakan pencampuran berbagai kelompok etnis Sunda, Arab, Tionghoa, dan Melayu memiliki budaya, bahasa dan tradisi yang berbeda satu sama lain.

Melalui dodol yang dibuat dalam proses yang lama dan dikerjakan bersama-sama, semangat gotong royong sangat diperlukan. Pembuatan dodok biasanya melibatkan beberapa keluarga.

Ada pula pembagian tugas di dalamnya. Di mana para laki-laki bertugas mengaduk adonan dodol, yang prosesnya dapat memakan waktu hingga 10 jam, hingga warnanya berubah menjadi cokelat keemasan. Sedangkan para perempuan, bertugas menyiapkan bahan-bahan.

Sedangkan bagi masyarakat di Garut, dodol telah menjadi simbol buah tangan khas. Beberapa merek bahkan sudah memiliki nama yang legendaris. Dodol bagi Garut telah menjadi ikon kota yang mengangkat nama dan ekonomi masyarakat.

Dalam budaya orang-orang Tionghoa, dodol yang dikenal dengan nama Kue Keranjang menjadi ciri khas dalam perayaan tahun baru imlek. Ada keyakinan bagi mereka, kue keranjang akan membawa keberuntungan jika dapat disusun tinggi.

Semakin tinggi kue keranjang yang disusun semakin banyak memperoleh keberuntungan. Pada prosesnya, ada perubahan jika dulu dodol disimpan dalam cetakan berbentuk keranjang dari bambu yang kemudian itu menjadi identitas namanya, pada era sekarang dodol lebih banyak menggunakan bahan plastik untuk mengemasnya.

Lain hal bagi masyarakat Jawa. Di kalangan masyarakat jawa, dodol dikenall dengan sebutan Jenang. Penganan jenang telah dikenal sejak zaman kerajaan Hindu-Buddha. Itulah sebabnya, eksistensi jenang melekat di berbagai upacara adat, baik itu hajatan pernikahan, perayaan kelahiran anak, bahkan upacara kematian.

Bagi mereka, jenang menjadi simbol ucapan doa dan harapan masyarakt Jawa. Ada yang unik dari dodolnya di masyarakat Jawa, bahwa di setiap upacara adat,  ada kekhasan jenang yang disajikan. Sebut saja pada tradisi perayaan kehamilan bulan ketujuh, yang disajkan adalah jenis Jenang Procotan.

Lain hal, dalam tradisi perayaan peringatan Satu Suro, biasanya jenis Jenang Abang yang dihidangkan.Jenang ini berwarna putih yang dicampur dengan gula merah dan parutan kelapa. Masyarakat Jawa menganggap jenang ini memiliki simbol rasa syukur kepada Tuhan menghadapi tahun baru dan sebagai ungkapan doa penyerahan diri untuk keselamatan dan keberkahan.

itulah sebabnya, kendati kini dodol acap berada dalam balutan kemasan dan cita rasa yang jauh lebih moderen dan variatif, nilai-nilai luhur tidak dapat dilepaskan.

Pasalnya, nilai-nilai itu mengajarkan banyak hal tentang nasionalisme dalam keberagaman Indonesia, gotong royong, bahkan juga pentingnya menjaga persatuan.

Beberapa daerah di Indonesia terkenal karena dodolnya, seperti Garut dengan dodol Garut, dan dodol Kandangan, Kalimantan Selatan, dikenal sebagai dodol Kandangan.

Proses pembuatan dodol bermutu tinggi memerlukan waktu yang lama dan membutuhkan keahlian khusus; di beberapa daerah hanya dibuat atau disajikan pada waktu-waktu tertentu saja, seperti di Betawi sewaktu perayaan Lebaran, di Yogya dan Solo sewaktu perayaan Sekaten, dan sebagainya.

Saat ini dodol mulai diminati konsumen dari negara lain, antara lain Belanda, Brunei Darussalam, Singapura, dan Malaysia.

Advertisement

Bir Bintang Indonesia Maksimalkan Sirkularitas dengan Prinsip Ekonomi Sirkular

BINTANG

TIMETODAY.ID, JAKARTA – Multi Bintang Indonesia, perusahaan peracik merek bir BINTANG, bir ikonik dan favorit Indonesia, berupaya memaksimalkan sirkularitas dengan menerapkan prinsip ekonomi sirkular pada setiap kegiatan operasionalnya demi menciptakan lingkungan dan bisnis yang berkelanjutan.

Perusahaan bir BINTNG berkomitmen untuk terus mempromosikan ekonomi sirkular untuk mewujudkan net zero impact dengan cara mengelola serta mengurangi limbah dan emisi.

Selain itu, memaksimalkan siklus produk dan memberikan kehidupan kedua bagi produk sampingan sisa proses produksi, sebagaimana diuraikan dalam strategi keberlanjutan BINTNG merupakan bagian dari The HEINEKEN Company, “Brewing a Better World 2030”.

Hingga saat ini, sekitar 98% sampah padat dalam proses produksi Multi Bintang Indonesia sudah berhasil didaur ulang.

Perusahaan juga telah merealisasikan berbagai inisiatif keberlanjutan terkait pengelolaan dan pengolahan limbah, di antaranya pemasangan waste trap keempat di Kota Tangerang melalui kerja sama dengan Yayasan Bank Sampah Sungai Cisadane (Banksasuci) dan Aliansi Air DAS Cisadane (AADC).

Serta melaksanakan program bank sampah bersama We-Hasta di 293 lokasi yang tersebar di Mojokerto dan Tangerang dengan lebih dari 7.000 anggota komunitas dan 28.000 penerima manfaat.

Walk the talk memang tidak mudah, terutama dalam menjalankan sesuatu yang dianggap tidak populer, tapi justru diperlukan. Contohnya, masih banyak yang belum menyadari bahwa sampah masih memiliki nilai yang berharga,” kata Corporate Affairs Director Multi Bintang Indonesia, Ika Noviera.

“Kami percaya bahwa untuk dapat meciptakan inisiatif keberlanjutan yang benar-benar berdampak, kami perlu mencari mitra yang memiliki visi dan tujuan yang sejalan,” imbuhnya.

Ika menuturkan, Multi Bintang Indonesia telah merancang dan menerapkan sistem pengembalian kemasan botol, kerat dan keg melalui mitra-mitra bisnisnya sebanyak hampir 80% kemasan telah berhasil dikembalikan dan digunakan kembali pada akhir 2021.

“Untuk memperbesar skala dari upaya pengembalian kemasan minuman produknya, perusahaan kini menyediakan jalur pengembalian langsung bagi masyarakat umum melalui kerja sama dengan Rekosistem,” katnya.

Inisiatif ini juga sejalan dengan gerakan “BINTANG Bersama Bijak” yang tengah dijalankan oleh Multi Bintang Indonesia, sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk mempromosikan konsumsi yang bertanggung jawab, baik pada saat mengonsumsi produknya maupun saat mengelola sampah kemasannya.

Kolaborasi Multi Bintang Indonesia dan Rekosistem menawarkan reward point bagi masyarakat yang menyetorkan sampah botol bir BINTANG atau Heineken® melalui drop point Rekosistem yang tersedia, yakni senilai 500 per botolnya.

Masyarakat hanya perlu mengunduh aplikasi Rekosistem di ponsel lalu mengikuti instruksi-instruksinya serta mencantumkan kode promo “BijakBintang.

“Rekosistem hadir untuk menerapkan ekosistem berkelanjutan melalui jasa pengelolaan sampah mulai dari pengumpulan, pemilahan, hingga daur ulang sampah, karena kami melihat bahwa persoalan sampah kemasan masih menjadi masalah pelik di Indonesia dan bahkan terus bertambah,” jelas CEO dan Co-Founder Rekosistem, Ernest Layman.

“Salah satu cara yang kami lakukan untuk menghadapi tantangan tersebut adalah dengan pendekatan yang lebih proaktif kepada masyarakat seperti yang kami lakukan bersama Multi Bintang Indonesia,” lanjut dia.

Masyarakat dapat melakukan pengembalian sampah kemasan produk Multi Bintang Indonesia di seluruh drop point milik Rekosistem, yang tersebar di berbagai area strategis di Jabodetabek.

Informasi selengkapnya mengenai lokasi drop point tersebut juga dapat dilihat di Instagram @rekosistem atau aplikasi Rekosistem.

Selain sampah botol kaca dan kaleng minuman kemasan, masyarakat juga bisa menyetorkan sampah lainnya di drop point Rekosistem, yang mana kami menawarkan reward point untuk beberapa jenis sampah tertentu.

Saat ini, Multi Bintang Indonesia dan Rekosistem ini pun tengah merancang perluasan sistem layanan pengembalian kemasan agar dapat menjangkau lebih banyak masyarakat melalui jalur ritel.

Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong kebiasaan pengelolaan sampah kemasan yang baik dan juga tren pola hidup ramah lingkungan di berbagai lapisan masyarakat.

“Kami berharap kolaborasi antara Multi Bintang Indonesia dan Rekosistem ini dapat bersifat long-term, karena kami juga berharap dengan memberikan kemudahaan akses untuk masyarakat, kebiasaan dalam mengelola sampah yang baik dan tren pola hidup ramah lingkungan dapat semakin meningkat,” pungkasnya. (*)

Advertisement

Pemerintah Putuskan Menaikan Tarif Cukai Hasil Tembakau Rokok 10 Persen

tarif cukai hasil tembakau
Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati. Foto : Istimewa.

TIMETODAY.ID – Pemerintah memutuskan untuk menaikan tarif cukai hasil tembakau (CHT) untuk rokok sebesar 10 persen pada tahun 2023 dan 2024. Dalam keterangannya usai mengikuti rapat bersama Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat pada Kamis (03/11/2022, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa kenaikan tarif CHT pada golongan sigaret kretek mesin (SKM), sigaret putih mesin (SPM), dan sigaret kretek pangan (SKP) akan berbeda sesuai dengan golongannya.

“Rata-rata 10 persen, nanti akan ditunjukkan dengan SKM I dan II yang nanti rata-rata meningkat antara 11,5 hingga 11,75 (persen), SPM I dan SPM II naik di 12 hingga 11 persen, sedangkan SKP I, II, dan III naik 5 persen,” ujar Sri seperti dikutip dari laman kemenkeu.go.id, Rabu (21/12/2022).

Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta agar kenaikan tarif tidak hanya berlaku pada CHT, tetapi juga rokok elektrik dan produk hasil pengolahan hasil tembakau lainnya (HPTL). Untuk rokok elektrik, Menkeu menuturkan bahwa kenaikan tarif cukai akan terus berlangsung setiap tahun selama lima tahun ke depan.

“Juga diputuskan untuk meningkatkan cukai dari rokok elektronik yaitu rata-rata 15 persen untuk rokok elektrik dan 6 persen untuk HTPL. Ini berlaku setiap tahun naik 15 persen selama 5 tahun ke depan,” lanjutnya.

Dalam penetapan CHT, Sri Mulyani mengatakan bahwa pemerintah menyusun instrumen cukai dengan mempertimbangkan sejumlah aspek mulai dari tenaga kerja pertanian hingga industri rokok. Di samping itu, pemerintah juga memperhatikan target penurunan prevalensi perokok anak usia 10-18 tahun menjadi 8,7 persen yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024.

Pertimbangan selanjutnya, tambah dia, yaitu mengenai konsumsi rokok yang menjadi konsumsi rumah tangga terbesar kedua setelah beras. Bahkan, konsumsi tersebut melebihi konsumsi protein seperti telur dan ayam.

“Yang kedua mengingat bahwa konsumsi rokok merupakan konsumsi kedua terbesar dari rumah tangga miskin yaitu mencapai 12,21 persen untuk masyarakat miskin perkotaan dan 11,63 persen untuk masyarakat pedesaan. Ini adalah kedua tertinggi setelah beras, bahkan melebihi konsumsi protein seperti telur dan ayam, serta tahu, tempe yang merupakan makanan-makanan yang dibutuhkan oleh masyarakat,” katanya.

Lebih lanjut, Sri Mulyani menyampaikan bahwa pemerintah memutuskan untuk menaikkan tarif cukai guna mengendalikan baik konsumsi maupun produksi rokok. Menkeu berharap kenaikan cukai rokok dapat berpengaruh terhadap menurunnya keterjangkauan rokok di masyarakat.

“Pada tahun-tahun sebelumnya, di mana kita menaikkan cukai rokok yang menyebabkan harga rokok meningkat, sehingga affordability atau keterjangkauan terhadap rokok juga akan makin menurun. Dengan demikian diharapkan konsumsinya akan menurun,” tuntasnya.

Advertisement

Fakultas Hukum Universitas Pakuan Gelar Lomba LKBB

Fakultas Hukum Universitas Pakuan
Fakultas Hukum Universitas Pakuan (Unpak) Bogor menggelar Lomba Kreasi Baris Berbaris (LKBB) yang diikuti pelajar SMA, MA dan SMK se-Jabotabek yang diselenggarakan di lapangan Banpres, Unpak, Sabtu (17/12/2022). Foto : Dokumentasi FH Unpak.

TIMETODAY.IDFakultas Hukum Universitas Pakuan (Unpak) menggelar Lomba Kreasi Baris Berbaris (LKBB) yang diikuti pelajar SMA, MA dan SMK se-Jabotabek yang diselenggarakan di lapangan Banpres, Unpak, Sabtu (17/12/2022).

Kordinator LKBB, Herli Antoni menyebut kegiatan tersebut digelar sebagai salah satu upaya untuk membangkitkan serta menumbuhkan semangat persatuan dan jiwa nasionalisme pada generasi muda.

Selain itu juga LKBB ini merupakan ajang memperkenalkan dan mempromosikan Fakultas Hukum Unpak kepada masyarakat luas dan meningkatkan tali silaturahmi antar pelajar, khususnya pelajar SMA, MA dan SMK.

Adapun peserta yang mengikuti LKBB ini merupakan anggota paskibra (pasukan pengibar bendera) di masing-masing sekolah, di antaranya, SMKN 1 Gunung Putri, SMAN 1 Citeureup, SMK Laboratorium, SMAN 1 Cisarua, SMAN 7 Kab. Tangerang, SMAN 2 Cibinong, SMK Annur Depok, SMKN 1 Bojong Gede, SMAN Babakan Madang, SMA Muh. Pamijahan, SMA Plus Al-Hasibiyah, SMK Putra Pakuan, SMKN 2 Depok, SMK Cendikia Muslim, SMAN 1 Cijeruk, SMKN 1 Kemang Bogor, SMA IT Alfityan, dan SMAN 1 Cigombong.

Advertisement

Jelang Nataru, Pemkab Bogor Antisipasi Mobilitas Masyarakat

Nataru
Jelang perayaan natal dan tahun baru 2023 (Nataru) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menggelar rapat koordinasi di Bigland Sentul Hotel & Convention, Kecamatan Babakan Madang. Foto : Istimewa.

TIMETODAY.ID – Jelang perayaan natal dan tahun baru 2023 (Nataru) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mulai mengantisipasi peningkatan mobilisasi dan aktivitas masyarakat.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin mengungkapkan bahwa beberapa hal yang kiranya perlu menjadi perhatian bersama dan perlu dilakukan dengan meningkatkan koordinasi dengan pihak terkait mulai dari kondisi infrastruktur jalan, sarana-prasarana lalu lintas, rambu-rambu lalu lintas, penerangan jalan yang harus berfungsi dengan baik.

Dengan demikian, perlunya optimalisasi tim patroli, satgas personil gabungan agar meningkatkan kewaspadaan dengan memonitor terutama wilayah perbatasan dan wilayah yang rawan kemacetan seperti jalur Puncak.

Selain itu juga pengamanan di tempat ibadah, tempat rekreasi, hiburan, wisata dan pusat perbelanjaan, pusat keramaian, dengan cara-cara yang humanis dan simpatik untuk menciptakan rasa aman di masyarakat mengingat peristiwa aksi terorisme yang baru saja terjadi di Bandung, yang perlu diwaspadai.

“Perlu koordinasi dengan pengelola rumah ibadah dan pemilik usaha, protokol kesehatan juga perlu tetap dijaga di tempat-tempat publik. Antisipasi gejolak sosial politik, idiologi yang menyebabkan pelanggaran terhadap komitmen kebangsaan, antisipasi kenaikan harga dan ketersediaan bahan pokok,” pintanya usai menggelar rapat koordinasi di Bigland Sentul Hotel & Convention, Kecamatan Babakan Madang, belum lama ini.

Tak hanya pengamanan, Burhanudin mengingatkan bahwa akhir tahun biasanya curah hujan di Jawa Barat khususnya Kabupaten Bogor akan meningkat. Sehingga perlu antisipasi maksimal.

Oleh sebab itu, ia meminta kepada para camat untuk  siaga di wilayah kerjanya masing-masing dengan berkoordinasi bersama Forkopimcam untuk meningkatkan kewaspadaan  dan  kesiapsiagaan diri maupun satuan sehingga mampu merespon cepat dan tepat, setiap bentuk gangguan.

“Para personil pengamanan agar tetap waspada dan jangan under estimate terhadap potensi gangguan yang ada. Strategi pengamanannya saya serahkan kepada pak Dandim dan Pak Kapolres, Satpol PP dan dinas terkait. Saya juga minta kepada seluruh Polsek, Babinkamtibmas untuk tetap waspada dalam menjaga dan menciptakan kondusivitas perayaan nataru di Kabupaten Bogor,” tuntasnya.

Advertisement

Mengenal Altitude Sickness yang Kerap Dialami Pendaki

Altitude sickness
Foto : Freepik.com

TIMETODAY.IDAltitude sickness adalah gangguan yang kerap terjadi pada pendaki. Kondisi ini terjadi akibat seseorang yang mendaki terlalu cepat pada ketinggian yang oksigennya mulai sedikit. Seseorang yang mengalaminya perlu mendapatkan penanganan segera, sebab beberapa masalah kesehatan rentan terjadi.

Melansir halodoc.com, dr. Fadhli Rizal Makarim menyebut hal itu terjadi lantaran tubuh yang belum sempat melakukan adaptasi terkait asupan oksigen yang menurun.

“Seseorang yang menanjak di atas ketinggian 2500 meter memiliki risiko mengalami kondisi ini,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan ciri-ciri altitude sickness adalah mengalami pusing, sakit kepala, nyeri otot, hingga mual. Namun kalau sudah masuk kategori parah, mereka bisa mengalami penumpukan cairan pada paru-paru atau bahkan edema serebral.

Sehingga, kedua kondisi tersebut dapat mengancam nyawa pengidapnya.

Perawatan utama dari altitude sickness adalah turun ke tempat yang lebih rendah secepat dan seaman mungkin.

Jika gejala yang dialami ringan, kamu bisa tetap berada pada ketinggian saat ini dan beristirahat selama beberapa hari agar lebih baik.

Untuk gejala ringan, pasien dapat mengonsumsi obat pereda sakit kepala yang dijual bebas. Gejala lainnya dapat membaik saat tubuh sudah melakukan penyesuaian atau turun ke ketinggian yang lebih rendah.

Dan gejala sedang, pasien dapat membaik dalam 24 jam apabila sudah turun 300 sampai 600 meter dibandingkan ketinggian sebelumnya. Butuh waktu tiga hari agar kembali normal.

Sedangkan untuk pasien bergejala parah, diimbau untuk tidak mendaki pada ketinggian lebih dari 1200 meter. Penanganan medis perlu dilakukan segera untuk menghindari masalah lebih lanjut.

Advertisement

Sejarah Panjang Permainan Engklek yang Ternyata Memiliki Segudang Manfaat

Sejarah panjang permainan engklek

TIMETODAY.IDSejarah panjang permainan engklek yang ternyata memiliki segudang manfaat bagi anak-anak. Tak hanya itu, permainan engklek yang kerap dimainkan anak-anak pada sore atau libur sekolah.

Meski permainan engklek bukan berasal dari Indonesia, namun permainan ini sudah ada sejak zaman Romawi pada abad 27 Sebelum Masehi (SM) hingga abad ke 15 Masehi.

Menukil dari berbagai sumber, berikut sejarah permainan engklek.

Sejarah Engklek

Permainan engklek dalam bahasa Inggris disebut juga sebagai permainan scotch hop. Menilik buku yang ditulis Francis Willughby Refers pada tahun 1635 tercantum bahwa permainan engkle ini sudah dimainkan di berbagai belahan negara pada masa lampau.

Permainan ini dapat ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia, baik di Sumatra, Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi.

Di setiap daerahnya dikenal dengan nama yang berbeda. Terdapat dugaan bahwa nama permainan ini berasal dari “zondag-maandag” yang berasal dari Belanda dan menyebar ke nusantara pada zaman kolonial.

Di Jawa, permainan ini disebut engklek dan biasanya dimainkan oleh anak-anak perempuan. Permainan yang serupa dengan peraturan berbeda di Britania Raya disebut dengan hopscotch. Permainan hopscotch tersebut diduga sangat tua dan dimulai dari zaman Kekaisaran Romawi.

Manfaat Bermain Engklek

Mengingat permainan engkle ini melibatkan aktivitas fisik, maka permainan ini akan mengembangkan tumbuh kembang fisik pada anak. Selain itu, engklek juga akan melatih kemampuan motorik kasar anak dan melatih anak menjaga keseimbangan, dan memperkuat otot kaki.

Dalam bermain engklek, anak juga bisa melatih jiwa sosialisasi, kerjasama, kekompakan, dan lain sebagainya. Tidak hanya itu, anak yang bermain engklek juga bisa sembari mengenal angka dan berhitung. Kesabaran dalam mendahulukan teman juga menjadi salah satu manfaat yang berhubungan dengan kemampuan bersosial anak.

Kontribusi Engklek dalam Budaya Indonesia

Permainan engklek adalah permainan khas Indonesia yang eksistensinya perlu untuk selalu dijaga. Pasalnya, anak-anak zaman sekarang sudah mulai sedikit-sedikit meninggalkan permainan engklek. Padahal, salah satu warisan budaya Indonesia yang unik dan bisa dirasakan oleh semua lapisan masyarakat adalah sebuah permainan.

Jika permainan ini mulai ditinggalkan oleh anak-anak zaman sekarang, maka tujuan dan manfaat dari permainan engklek ini tidak akan dirasakan oleh anak-anak di masa mendatang. Permainan ini sangat bermanfaat dan berguna untuk menjaga eksistensi budaya dan warisan bangsa Indonesia.

Advertisement

Great Eastern Life Indonesia dan Insurtech Qoala Pasarkan GREAT ProInsure Life

TIMETODAY.ID, JAKARTA – Kesadaran masyarakat Indonesia akan pentingnya berasuransi saat ini kian meningkat. Hal ini terbukti dari pertumbuhan tertanggung asuransi jiwa yang meningkat sebesar 28% di kuartal ketiga 2022 dibandingkan kuartal yang sama tahun sebelumnya.

Untuk terus meningkatkan pengetahuan dan akses masyarakat tentang asuransi serta beradaptasi dengan perkembangan masa, para pelaku industri asuransi pun mulai bertransformasi secara digital, baik dari sisi penyediaan produk hingga layanan.

Hal tersebut sejalan dengan roadmap industri asuransi jiwa yang telah resmi diluncurkan AAJI, yakni bertujuan mendorong transformasi digital.

Dengan mengedepankan customer centricity, customer protection, dan digital experience, kemudahan akses bagi masyarakat dalam mendapatkan produk atau layanan asuransi seolah telah menjadi kebutuhan.

Untuk menjawab hal tersebut, Great Eastern Life Indonesia bekerja sama dengan Pialang Mitra Jasa Pratama dan Qoala Plus meluncurkan GREAT ProInsure Life, produk asuransi jiwa yang memberikan Manfaat Santunan Meninggal Dunia karena sebab apa pun selama masa pertanggungan asuransi.

GREAT ProInsure Life dapat diperoleh secara mudah melalui aplikasi Qoala Plus dengan 12 pilihan plan dan perlindungan mulai dari Rp 50 juta sampai Rp 1 milyar.

Melalui kerja sama ini, Great Eastern Life Indonesia berharap bisa memberikan akses yang lebih mudah, khususnya untuk generasi muda, dalam mendapatkan perlindungan asuransi sesuai dengan kebutuhan.

GREAT ProInsure Life bisa diperoleh dengan mudah melalui lebih dari 50.000 Mitra Qoala Plus sebutan bagi tenaga pemasar asuransi yang bergabung di Qoala Plus, yang tersebar di seluruh Indonesia,” ujar Head of Group Insurance & Affinity Division Great Eastern Life Indonesia, Daniel Herjun Putranto.

Selain itu, lanjut dia, untuk mendapatkan produk ini, calon nasabah hanya perlu menjawab satu pertanyaan kesehatan sederhana beserta mengisi kelengkapan data diri singkat.

“Dengan kemudahan untuk mendapatkan produk ini, GREAT ProInsure Life yang telah diluncurkan kurang lebih 6 bulan ini mendapat sambutan baik dari masyarakat, khususnya dari mereka dengan kategori usia dibawah 35 tahun,” kata dia.

Qoala Plus di tahun ini berfokus memberikan perlindungan komprehensif kepada pelanggan, salah satunya melalui penyediaan produk asuransi jiwa.

Kerja sama pemasaran antara Great Eastern Life Indonesia dan Qoala Plus ini merupakan usaha yang efektif dan tepat sasaran.

Kolaborasi ini juga memperkuat posisi Qoala Plus sebagai penyedia produk asuransi holistik hanya dengan satu aplikasi saja.

“Qoala Plus akan secara eksklusif menjadi satu-satunya penyedia produk asuransi GREAT ProInsure Life di Indonesia,” tambah Direktur Bisnis Qoala Plus, Tirto Utomo.

Selain dari sisi pemasaran, Qoala Plus juga akan mendukung penjualan dari segi pelayanan dengan membekali para tenaga pemasar agar masyarakat dapat terbantu secara menyeluruh dari awal hingga akhir proses pembelian asuransi termasuk hingga saat proses klaim.

“Melalui berbagai kemudahan dalam mendapatkan produknya, ragam pilihan plan, dan penjualan melalui jalur digital, Great Eastern Life Indonesia dan Qoala Plus berharap dapat terus meningkatkan angka penetrasi asuransi di Indonesia, khususnya generasi muda, sehingga mereka dapat memiliki peace of mind.

“Ketika masyarakat sudah memiliki ketenangan, masyarakat dapat berfokus mengejar berbagai hal yang menjadi aspirasi dalam kehidupannya dan jadi hebat, Reach for Great. Diharapkan juga kerja sama ini tidak hanya memberikan dampak positif pada bisnis Qoala Plus dan Great Eastern Life Indonesia, namun juga sebagai solusi terbaik kebutuhan asuransi jiwa masyarakat,” pungkasnya. (*)

Advertisement

500 Bikers Lampung Gelar Fun Mori dan Galang Dana untuk Ponpes hingga Rumah Ibadah

TIMETODAY.ID, LAMPUNG – Aktifitas riding pada Minggu pagi 18 Desember 2022 yang hype belakangan ini ternyata membentuk scena bikers muda yang berawal dari kumpulan pertemanan hingga menambah silaturahmi yang lebih luas.

“Jelang akhir tahun 2022 ini para bikers tersebut mengguyubkan diri dalam sebuah agenda Forum Sunmori Lampung, dikemas dalam giat positif. Selain fun juga menambah erat silaturahmi,” ujar Om Agus Docil dari Sunmori Lampung.

BIKERS
Para bikers asal Lampung saat foto bersama usai acara.

Acar yang digelar di Kopi Alam Kota Metro, Lampung dengan agenda fun mori, silaturahmi bikers, charity dihadiri kurang lebih 500 bikers asal Lampung.

Dalam acara yang dihadiri ratusan bikers, lanjut dia, melakukan sharing kreatif dengan beberapa influencer (content creator) seperti, Mocha Monalisa, Azis Stunt Rider, Bro Omen, Bro Kenung, Amelia Cimoy bahkan ada Lady Shofia dan Al Fusori.

“Para influencer itu bersedia berbagi ilmu disesi sharing season tentang bagaimana survive dalam dunia content creative sambil bagi bagi Ban dari FDR Lampung. Mereka memang aktif di lingkup kami serta charity agar bikers muda kita ini juga memupuk rasa empati dan kepedulian,” kata Om Agus sapaan akrabnya.

BIKERS
Keseruan para bikers Lampung saat melakukan games mencuci motor dengan para wanita.

Untuk pelaksanaan giat tersebut, seluruh bikers sepakat menunjuk Tim Hungry dari kota Metro sebagai penyelenggara dan tuan rumah dari Lampung Sunmori Gabungan (SUNMORGAB) Of The Year ini.

“Hampir seluruh bikers Lampung berkumpul di kota Metro berangsur sejak kemarin lusa, saya dan team mengupayakan yang terbaik untuk teman – teman,’ tuturnya.

Sementara itu, Bro Bayu Bulek dari Tim Hungry mengatakan, acara yang dipandu dengan hore oleh lady bikers, Jeje Bsx Dan Bro Tonang KR Natar. Selain itu, diselingi dengan bagi – bagi doorprize dari Haykers dan deretan sponsor lainnya yang menambah keseruan acara tersebut dibumbui dengan berbagai games seru.

“Dalam acara itu pula, kami menggalang dana dari para tim, club atau komunitas yang hadir untuk disalurkan ke ponpes yang santrinya mayoritas yatim piatu dan rumah ibadah yang sedang renovasi di sekitar kita. Jadi kepedulian ini untuk lingkungan terdekat kita yang memang butuh perhatian,” kata dia.

Total donasi yang terkumpul sebesar Rp 5.000.000 (lima juta rupiah) langsung di serahkan oleh Bro Rangga BSX dan Om Agus Docil kepada Pondok Pesantren Ibnu Sina Lampung Timur dan Masjid Al Ikhlas Kota Metro.

“Kami bangga sekali rupanya bikers juga memiliki kepedulian dan empati terhadap lingkungan sekitar. Semoga hal ini bisa memperbaiki citra bikers yang belakangan ini menjadi public enemy dan agenda yang positif ini menjadi agenda rutin yang terus bermanfaat untuk semua,” pungkasnya. (**)

Advertisement
======================== ======================== ======================== ======================== ========================