TIME TODAY – Tidak seperti pada tahun-tahun sebelumnya, perayaan pesta rakyat Bogor Street Festival Cap Go Meh (CGM) yang biasanya diselenggarakan di sepanjang jalan Suryakencana hingga jalan Siliwangi, Kota Bogor.

Kali ini Bogor Street Festival CGM 2021 di selenggarakan dengan secara Virtual melalui kanal YouTube yang dilaksanakan di pelataran Vihara Dhanagun, Jl. Suryakencana, Kota Bogor, Jumat (26/2/2021).

Adapun berbagai serangkaian acara yang dilakukan secara streaming ini dengan menampilkan video flashback kegiatan Bogor Street Festival CGM pada tahun-tahun sebelumnya, kemudian diisi dengan pertunjukan kesenian oleh sejumlah sanggar seni di Bogor yang telah direkam sebelumnya di tempat dan waktu yang berbeda.

Advertisement
Baca Juga :  Ini Hasil Rakerda PWI Kabupaten Bogor Untuk Program Tahun 2024

Arifin Himawan Ketua Bogor Street Festival CGM menjelaskan, mengingat tahun ini tidak mungkin untuk melakukan festival CGM karena kondisi Covid-19, sehingga momen ini tidak boleh hilang agar para seniman masih bisa berkarya melalui live streaming.

“Oleh sebab itu, kegiatan yang dilakukan secara streaming ini kita tidak ingin melewatkan jadi masing-masing bisa menyaksikan di YouTube secara langsung yang akan ditampilkan di pelataran Vihara Dhanagun. Jadi yang kita lakukan secara live adalah lebih kepada doa dan aktualisasi daripada harapan kita terhadap pandemik ini untuk segera berlalu dengan doa dari para tokoh agama,” jelasnya

Baca Juga :  10 Kelenteng Populer di Indonesia, Sudah Pernah Kamu Kunjungi?

Kemudian Arifin menyebut, Bogor Street Festival CGM 2021 kali ini mengusung tema ‘Ruwat Bumi Nyingalar Pendemi’. Yang artinya, berdoa bersama dengan enam tokoh pemuka Agama untuk memohon kepada Tuhan agar musibah pandemi virus covid-19 ini bisa cepat berlalu atau dapat segera diatasi.

“Karena kita tidak boleh melakukan kumpul-kumpul secara jumlah orang banyak. Mudah-mudahan dengan perayaan CGM 2021 secara virtual bisa menggairahkan dan membangkitkan perekonomian pariwisata kedepannya, sekaligus juga menjadi wadah giat dari para budayawan,” pungkasnya. (Adit)

=========================================================