Dipicu Saling Ejek di Media Sosial, Remaja di Bogor Tewas usai Disabet Senjata Tajam

saling ejek di media sosial
Polisi menagkap lima pelaku tawuran yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia. Foto : timetoday.id

TIMETODAY.ID – Dipicu saling ejek di media sosial, MR (19) meninggal setelah terluka akibat serangan senjata tajam di bagian kaki, tangan, dan tubuhnya saat melakukan aksi tawuran antar kelompok di wilayah Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol. Bismo Teguh Prakoso mengungkapkan tawuran tersebut dipicu saling ejek antar kelompok di media sosial. Korban, bersama dengan kelompoknya (Stone City), melakukan ejekan terhadap usaha kelompok Hayoloh.

Dari ejekan tersebut, kelompok Hayoloh menantang untuk mengadakan tawuran di lokasi yang telah disepakati bersama, membawa senjata tajam seperti celurit dan golok tramontina yang telah disiapkan sebelumnya.

Advertisement
Baca Juga :  Pemkot Bogor, MSJ dan BBPJN DKI Jakarta - Jawa Barat Tandatangani MoU

“Setelah kejadian tersebut, para pelaku membuang barang bukti di sekitar area sawah dan bahkan bersembunyi di salah satu rumah pelaku,” ujar Bismo kepada wartawan, Senin (29/1/2024).

Melalui penyelidikan yang dilakukan oleh tim investigasi dengan dukungan dari masyarakat, akhirnya kelima pelaku berhasil ditangkap. Kelima pelaku tersebut adalah MAA alias BARJEN, DWS, DMI, MFA, dan DA (anak di bawah umur).

Baca Juga :  Bupati Bogor Terima Penghargaan Meritokrasi dengan Predikat Sangat Baik dari KASN

“Kita berhasil menangkap lima pelaku, terdiri dari tiga orang dewasa dan dua anak-anak,” ungkap Bismo.

Tidak hanya pelaku, polisi juga menyita dua buah senjata tajam berupa golok yang digunakan dalam insiden tersebut.

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat Pasal 170 KUHP Ayat 3, dengan ancaman hukuman penjara selama 12 tahun. ***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp TIMETODAY WA CHANNEL

=========================================================