TIMETODAY.ID, BOGOR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor ingin Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak (IGTKI) Kabupaten Bogor terus tingkatkan penguasaan teknologi komunikasi informasi dan literasi digital.
Hal ini diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin pada seminar pemanfaatan media dan teknologi pembelajaran dalam rangka HUT IGTKI – PGRI ke-72 wilayhttps://bogor-today.com/TAG/SEKRETARIS-DAERAH/ah Depok, Bogor, Cianjur, Sukabumi (Debocimi), di Auditorium Sekretariat Daerah, Cibinong, (25/5/2022) lalu.
“Pesan saya kepada IGTKI, terus tingkatkan penguasaan teknologi komunikasi informasi dan literasi digital, ciptakan pola pembelajaran yang kreatif dan inovatif, jadilah guru yang menyenangkan, yang mampu membangun budaya positif, menginspirasi, menjadi teladan dan menghasilkan murid-murid berkompetensi global dan berakhlak mulia,” ungkap Burhanudin.
Burhanudin menjelaskan, saat ini, tantangan para pendidik dan tenaga kependidikan khususnya pada jenjang taman kanak-kanak, selain harus fokus pada perkembangan anak-anak juga harus mampu menyikapi cepatnya perkembangan teknologi dan derasnya arus informasi media digital.
“Pasca pandemi Covid-19, kita harus merumuskan pola pendidikan dengan mengedepankan esensi merdeka belajar dengan memanfaatkan teknologi dan media secara efektif dan bijaksana,” kata Burhanudin.
Untuk itu, lanjutnya, penguasaan kompetensi khususnya dalam bidang teknologi wajib dimiliki guru masa kini, penyampaian materi yang dipadupadankan dengan komunikasi interaktif melalui media akan menciptakan pola pengajaran yang efektif dan berkualitas.
“Selanjutnya berkolaborasi dengan orangtua dalam menanamkan literasi digital sehingga anak terhindar dari dampak negatif disrupsi digital dan pendidikan taman kanak-kanak bisa memperoleh lebih banyak manfaat kebaikan dari perkembangan teknologi tersebut,” ujar Sekda Burhanudin.
Senada dengan Sekda Burhanuddin, Ketua TP PKK Kabupaten Bogor, Halimatu Sadiyah Iwan menuturkan, pesatnya perkembangan teknologi dan akselerasi transformasi digital telah menimbulkan tantangan cukup kompleks pada dunia pendidikan di semua jenjang terkait pemanfaatan teknologi dan media secara efektif.
“Penataan sistem pembelajaran, kurikulum, teknologi, sarana prasarana, kesiapan SDM baik pendidik maupun peserta didik, hingga upaya untuk meredam dampak negatif disrupsi digital bagi anak-anak usia sekolah,” tutur Halimatu Sadiyah.
Ia menyebutkan, IGTKI diharapkan dapat terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi dalam pembangunan pendidikan generasi masa depan melalui program kerja edukasi yang inovatif, kreatif dan berdaya ungkit bagi optimalisasi potensi anak-anak bangsa.
“Guru taman kanak-kanak merupakan profesi yang sangat mulia dan penuh dengan tantangan dimana pendidikan difokuskan pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Semoga IGTKI semakin maju dan lebih banyak berperan dalam meningkatkan kesejahteraan dan profesionalisme guru TK yang kreatif, inovatif,” sebut Ketua PKK Kabupaten Bogor, Halimatu Sadiyah Iwan. (*/ri)
Advertisement