PUBLIKASI KEGIATAN DINAS PEKRJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KABUPATEN BOGOR

PUBLIKASI

TIMETODAY.ID – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bogor memiliki tugas dan fungsi untuk membantu Bupati Bogor dalam pelaksanaan urusan pemerintahan daerah di bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang serta tugas pembantuan lainnya.

Dalam melaksanakan kegiatannya, Dinas PUPR berupaya secara optimal dalam mengatasi permasalahan-permasalahan infrastruktur yang ada di Kabupaten Bogor. Permasalahan tersebut terdiri dari permasalahan infrastruktur Jalan, Jembatan, Irigasi, Sanitasi, Jasa Konstruksi dan penataan ruang hingga perbantuan penanggulangan bencana alam.

Kurun waktu triwulan ke tiga tahun anggaran 2023 ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bogor diamanahi dengan 8 program kegiatan, yaitu Program kegiatan pengelolaan sumber daya air, program pengelolaan dan pengembangan sistem penyediaan air minum, program pengelolaan dan pengembangan sistem air limbah, program pengelolaan dan pengembangan sistem drainase, program penyelenggaraan jalan, program pengembangan jasa konstruksi, program penyelenggaraan penataan ruang dan program penunjang urusan pemerintahan daerah kabupaten/kota.

Advertisement

PUBLIKASIProgram Pengelolaan Sumber Daya Air, pada tahun anggaran 2023 memiliki dua kegiatan, antara lain adalah pembangunan tanggul sungai dimana hingga triwulan ketiga telah berhasil membangun 161 TPT pada beberapa Kecamatan di Kabupaten Bogor.

Selain itu ada pula sub kegiatan revitalisasi danau yang telah melaksanakan pemeliharaan situ pada Kawasan Cibinong. Peningkatan jaringan irigasi permukaan sebanyak 11 daerah irigasi, rehabilitasi 80 jaringan irigasi permukaan serta pemeliharaan 239 daerah irigasi juga telah dilaksanakan oleh Bidang Irigasi dan Sumber Daya Air.

Program Penyelenggaraan Jalan yang menjadi primadona masyarakat, hingga triwulan ketiga telah melaksanakan pemeliharaan pada 397 ruas jalan, rekonstruksi pada 146 ruas jalan dan rehabilitasi pada 1 ruas jalan di Kabupaten Bogor. Selain itu peningkatan jembatan pada 16 jembatan dan rehabilitasi pada 2 jembatan pada jembatan yang menjadi Kewenangan Kabupaten Bogor telah dikerjakan dengan baik. Hingga tulisan ini dibuat, Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan serta Bidang Pemeliharaan Jalan dan Jembatan yang bertanggung jawab pada pencapaian kondisi jalan mantap, masih terus bekerja supaya target pencapaian indikator kinerja utama presentase kemantapan jalan Kabupaten sebesar 82,42 % pada akhir tahun 2023 ini dapat tercapai.

Baca Juga :  Ketua Dewan Ingatkan Gotong Royong Untuk Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh
PUBLIKASI
Jembatan Sukatani di Kecamatan Sukaraja

Program pengelolaan dan pengembangan sistem penyediaan air minum. Salah satu Indikator kinerja program/kegiatannya adalah pencapaian jumlah rumah tangga yang mendapatkan akses terhadap air minum melalui SPAM jaringan perpipaan. Dalam Rencana Startegis Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Tahun 2018 – 2023 Sampai dengan tahun 2023 Bidang Penyehatan Lingkungan sebagai bidang yang bertanggung jawab terhadap program pengelolaan dan pengembangan sistem penyediaan air minum, ditarget untuk membuat jaringan perpipaan air minum sebesar 1.278.458 SR (Sambungan Rumah), hingga akhir tahun 2022 kegiatan pembangunann SPAM jaringan perpipaan di Kawasan pedesaan sudah mencapai 1.198.606 SR.

PUBLIKASI
Reservoar diKecamatan Pamijahan

Bidang Penyehatan Lingkungan juga melaksanakan kegiatan Pembangunan sistem pengelolaan air minum     ( SPAM) Regional Antar Desa di Kecamatan Cariu yang mengusung tema penanganan kemiskinan dan masalah kesejahteraan sosial. Kegiatan ini diharapkan dapat mendukung upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Bogor pada umumnya dan Kecamatan Cariu khususnya.

Pembangunan SPAM Regional Antar Desa di Kecamatan Cariu menggunakan sumber air dari aliran sungai Cihoe di Desa Karya Mekar dengan sistem gravitasi yang akan melayani 2 desa yaitu Desa Mekarwangi dan Desa Tegal Panjang dengan total kapasitas 480 Sambungan Rumah

PUBLIKASI
Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Desa Mekarwangi

Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Air Limbah Domestik dalam Daerah Kabupaten/Kota. Indikator kinerja program/kegiatannya adalah meningkatnya Cakupan Akses Pelayanan Air Limbah.

Kegiatan yang dilakukan dalam upaya mengurangi sanitasi yang buruk antara lain dengan Pembangunan IPAL Komunal skala Permukiman, Pembangunan Tangki Septik Individual Perdesaan dan Pembangunan MCK.

Pada Tahun 2023 dilakukan pembangunan MCK salah satunya di Desa Jayaraharja Kecamatan Sukajaya. Pembangunan MCK ini sudah terintegrasi dengan Program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) yang di selenggarakan di Kecamatan Sukajaya.

Baca Juga :  Cek Persiapan Angkutan Lebaran, Komisi V DPR RI Kunjungi Terminal Baranangsiang Bogor

PUBLIKASI

Program Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Drainase dalam Penyediaan Sarana Sistem Drainase Lingkungan. Indikator Capaian kinerja program pengelolaan dan pengembangan Sistem Drainase, yaitu Persentase luas kawasan permukiman rawan banjir yang terlindungi infrastruktur pengendalian banjir.

Pada tahun anggaran 2023 Salah satu contoh kegiatan dari pogram tersebut adalah dengan melaksanakan pembangunan drainase vertikal pada Kecamatan Caringin, Kecamatan Cigombong, Kecamatan Dramaga, Kecamatan Gunung Putri, Kecamatan Megamendung, Kecamatan Pamijahan dan Kecamatan Tenjo  serta pembangunan drainase horisontal pada 40 Kecamatan di Kabupaten Bogor

PUBLIKASI
Drainase Lingkungan di Desa Pondok Udik Kec. Kemang

Program Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Drainase. Indikator Capaian kinerja program pengelolaan dan pengembangan Sistem Drainase, yaitu Persentase luas kawasan permukiman rawan banjir yang terlindungi infrastruktur pengendalian banjir. Pada tahun 2023 ditargetkan sebesar 30% terhadap luas kawasan permukiman rawan banjir seluas 1.951.050 m².

Adapun secara kumulatif luas kawasan rawan banjir yang terlayani infrastruktur pengendalian banjir sampai dengan 2022 terealisasi seluas 1.006.800 m². Pada tahun anggaran 2023 Salah satu contoh kegiatan dari pogram tersebut adalah dengan melaksanakan pembangunan drainase vertikal pada Kecamatan Caringin, Kecamatan Cigombong, Kecamatan Dramaga, Kecamatan Gunung Putri, Kecamatan Mega Mendung, Kecamatan Pamijahan dan Kecamatan Tenjo serta pembangunan drainase horizontal pada 40 Kecamatan di Kabupaten Bogor.

PUBLIKASI
Pembangunan Drainase Vertikal

Dari paparan capaian kegiatan Dinas PUPR tersebut diatas, kami meminta maaf jika seluruh kinerja dan pencapaian output maupun outcome kegiatan pada kurun waktu triwulan ke tiga tahun anggaran 2023 masih belum bisa memenuhi harapan seluruh warga Kabupaten Bogor. Dengan menguatkan komitmen, kolaborasi, dan sinergi dari seluruh stake holder yang terkait, Insya Allah akan mampu menuntaskan beberapa pekerjaan rumah yang tersisa menuju Kabupaten Bogor sebagai city of sport and tourism. ***

PUBLIKASI

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

=========================================================