TIMETODAY.ID – Setelah pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang jalur Puncak, Kabupaten Bogor, ditertibkan, kini muncul juru parkir liar di area-area yang sudah dibersihkan.
Kehadiran juru parkir liar ini dikeluhkan oleh beberapa pengendara.
“Niatnya mau lihat-lihat lokasi setelah penertiban lapak PKL di Puncak. Setelah foto-foto malah didatangi orang berompi hijau yang meminta uang parkir. Saya tanya, ‘Hah??? Tempat begini bayar parkir, nggak salah bang???’ Dia hanya menjawab, ‘Yang lain juga saya mintai bukan cuma kamu.’ Akhirnya saya bayar parkir dan langsung pergi,” tulis akun @ngukukur_kilometer.
Keluhan serupa disampaikan oleh akun @anndyeffendy. “Definisi parkir itu orang menitipkan motor lalu ditinggal sebentar, lah ini motor masih sama orangnya kok dimintai uang parkir.”
Sebelumnya, Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu mengatakan bahwa setelah penertiban PKL, pihaknya akan menertibkan vila-vila liar.
“Satu persatu, pasti ditertibkan. Perintah Pak Gubernur jelas, tegakkan aturan. Selagi saya masih jadi penjabat di Bogor, saya akan menegakkan itu. Saya akan menjadikan hukum sebagai panglima,” ungkapnya di Cibinong.
Ia mengaku sudah memiliki data mengenai jumlah bangunan yang melanggar atau tidak memiliki izin.
Namun, kata Asmawa, Pemerintah Kabupaten Bogor akan melakukan penertiban secara bertahap, mengingat jumlahnya yang cukup banyak. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel
