TIMETODAY.ID – Tanggal 1 April diperingati sebagai Hari Penyiaran Nasional (Harsiarnas) untuk meningkatkan penghargaan dan dukungan terhadap industri penyiaran di Indonesia.
Penetapan ini didasarkan pada Keputusan Presiden Nomor 9 Tahun 2019 yang dikeluarkan oleh Presiden Joko Widodo pada 29 Maret 2019.
Pemilihan tanggal 1 April sebagai Hari Penyiaran Nasional merujuk pada pendirian Lembaga Penyiaran Radio Indonesia pertama di Solo pada tahun 1993. Pada tahun ini, peringatan Harsiarnas menjadi yang ke-91.
Sejarah penyiaran di Indonesia dimulai sejak tahun 1927 pada masa pemerintahan Hindia-Belanda. Pada tanggal 1 April 1933, berdiri Lembaga Penyiaran Radio pertama milik pribumi di Solo, yang kemudian dijadikan hari lahirnya penyiaran di Indonesia.
Pada tanggal 28 Desember 1936, siaran langsung radio dari Solo memperdengarkan musik gamelan Jawa untuk tarian Budaya Serimpi, sementara pada tanggal 28 Maret 1937, organisasi Perikatan Perkumpulan Radio Ketimuran (PPRK) dibentuk sebagai asosiasi penyiaran nasional pertama.
Deklarasi resmi tanggal 1 April sebagai Hari Penyiaran Nasional melalui KEPPRES Nomor 9 Tahun 2019 merupakan langkah untuk lebih menghargai dan menghormati industri penyiaran nasional di Indonesia. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel
