TIMETODAY.ID – Rena Da Frina, calon Wali Kota Bogor nomor urut 1 bertekad membawa perubahan besar bagi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Hujan.
Bagi Rena, UMKM memiliki potensi besar untuk berkembang, namun selama ini terhambat oleh berbagai kendala yang membuat para pelakunya sulit bergerak maju.
Melalui visinya, ia berencana membangun sentra kreatif UMKM berbasis kecamatan untuk membuka jalan baru bagi pelaku usaha kecil.
“Saya merasa miris melihat UMKM di Kota Bogor seperti stagnan. Banyak produk yang bagus, tapi karena kurangnya ruang dan kesempatan untuk tampil, usaha mereka tidak berkembang,” ujar Rena dalam sebuah kesempatan, Jumat (4/10/2024).
Menurut Rena, solusi untuk mengatasi hal ini adalah menghadirkan Rumah UMKM di setiap kecamatan.
Rumah UMKM ini akan menjadi wadah ekspresi dan pameran bagi para pelaku usaha kecil agar lebih dekat dengan wilayah usaha mereka.
Namun, Rena menegaskan bahwa keberadaan Rumah UMKM ini tidak hanya akan bergantung pada anggaran pemerintah daerah yang terbatas, tetapi juga memanfaatkan kerjasama dengan berbagai pihak lain.
Tidak hanya menyediakan ruang fisik, Rena juga berfokus pada peningkatan keterampilan dan manajemen UMKM agar para pelaku usaha lebih siap menghadapi tantangan pasar modern.
“Bantuan modal itu penting, tapi bukan satu-satunya kebutuhan. UMKM perlu tempat yang terjangkau untuk memasarkan produk mereka tanpa beban biaya tinggi,” tegasnya.
Rena melihat bahwa meski banyak produk UMKM Kota Bogor berkualitas, mereka tidak akan dikenal publik jika tidak ada lokasi yang strategis untuk memajang dan mempromosikannya.
Kehadiran Rumah UMKM diharapkan dapat menjadi solusi nyata bagi para pengusaha kecil di kota tersebut.
Dengan begitu, setiap pelaku UMKM di Bogor bisa lebih percaya diri dalam menjalankan bisnisnya tanpa harus memikirkan biaya mahal untuk promosi.
Selain meningkatkan produktivitas dan daya saing UMKM, Rena yakin bahwa adanya Rumah UMKM di setiap kecamatan juga akan membuka lebih banyak lapangan pekerjaan dan mendorong semangat warga untuk berinovasi dalam dunia usaha.
Ini merupakan langkah penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan menciptakan lebih banyak peluang kerja bagi masyarakat.
Rena Da Frina sendiri merupakan sosok yang tidak asing di kalangan birokrasi Kota Bogor. Ia telah menapaki berbagai posisi penting, mulai dari Lurah, Camat, hingga Kepala Dinas PUPR.
Dalam Pilkada 2024 ini, ia berpasangan dengan Achmad Teddy Risandi sebagai calon Wakil Wali Kota Bogor.
Kombinasi pengalaman birokrasi dan kepeduliannya pada sektor UMKM membuat Rena yakin bahwa visi ini dapat terwujud, membawa angin segar bagi pelaku usaha kecil di Kota Bogor.
Melalui komitmennya, Rena berharap bisa menciptakan lingkungan yang lebih kondusif bagi UMKM untuk berkembang dan meraih kesuksesan di masa depan.
Kota Bogor, dengan segala potensinya, akan menjadi lebih berdaya dengan hadirnya Rumah UMKM di setiap sudut kota. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel
