TIMETODAY.ID – Veddriq Leonardo melesat dengan kecepatan luar biasa, mencatatkan waktu 4,78 detik di partai puncak cabang olahraga panjat tebing nomor speed putra pada Olimpiade Paris 2024.
Keberhasilannya ini tak hanya mengantarkannya pada medali emas, tetapi juga mencatatkan sejarah baru bagi Indonesia.
Veddriq Leonardo mengalahkan rival beratnya, Wu Peng, atlet panjat tebing nomor satu dunia asal China, yang mencatatkan waktu 4,80 detik.
Kemenangan tipis ini sekaligus menjadi medali emas pertama yang diraih kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024.
Namun, pencapaian Veddriq bukan hanya soal menjadi yang tercepat.
Kemenangan ini membawa nama Indonesia untuk pertama kalinya diakui dunia dalam cabang olahraga panjat tebing di ajang sebesar Olimpiade.
Veddriq Leonardo menjadi atlet Indonesia pertama yang menyumbangkan medali dari cabang olahraga tersebut dalam sejarah Olimpiade, sebuah prestasi yang tentunya tidak bisa dianggap remeh.
Pasca-kemenangannya, sorotan publik kini tertuju pada seberapa besar apresiasi yang akan diberikan oleh pemerintah Indonesia kepada Veddriq.
Meski angka pasti belum diumumkan, Menpora Dito Ariotedjo memastikan bahwa bonus dari pemerintah sudah disiapkan.
Menurutnya, tradisi pemberian bonus kepada atlet peraih medali emas di Olimpiade akan tetap berlanjut, mengingat bagaimana pada Olimpiade Tokyo 2020, peraih medali emas menerima Rp5,5 miliar.
Angka ini bisa menjadi minimal dari apa yang akan diterima oleh Veddriq, yang mungkin akan lebih besar lagi sebagai bentuk apresiasi atas pencapaian bersejarahnya.
Di tengah kegembiraan ini, Indonesia berharap harapan besar kepada Rizki Juniansyah yang akan berlaga di cabang olahraga angkat besi nomor 73 kg dini hari nanti.
Jika berhasil, Rizki akan menambah pundi-pundi medali emas bagi Indonesia di Olimpiade Paris 2024, melanjutkan semangat kemenangan yang telah dibawa oleh Veddriq Leonardo.
Veddriq tidak hanya menyelamatkan wajah olahraga Indonesia di kancah internasional, tetapi juga memberi inspirasi bagi banyak orang.
Dengan semangat dan dedikasinya, ia telah membuktikan bahwa dengan kerja keras, prestasi besar bukanlah mimpi yang mustahil.
Pencapaiannya ini akan selalu dikenang sebagai momen bersejarah yang membanggakan bagi Indonesia di Olimpiade Paris 2024. ***
