TIMETODAY.ID – Takjil puasa yang lezat dan manis memang dapat memuaskan lidah. Namun, jangan lupakan pentingnya memilih takjil yang kaya nutrisi agar tubuh tetap sehat dan kuat selama menjalani puasa sebulan penuh.
Berbagai takjil puasa, seperti gorengan atau martabak manis, memang menggugah selera setelah berpuasa seharian. Sayangnya, takjil semacam itu cenderung rendah nutrisi dan kurang mendukung kesehatan tubuh.
Setelah berpuasa selama lebih dari 12 jam, tubuh membutuhkan asupan kalori dan nutrisi lengkap untuk meningkatkan energi dan mendukung fungsi organ tubuh.
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kandungan nutrisi dari makanan dan minuman yang dikonsumsi saat berbuka puasa.
Daftar Takjil Buka Puasa yang Kaya Nutrisi
Meskipun menikmati makanan dan minuman lezat saat berbuka puasa dapat meningkatkan selera makan, namun takjil juga seharusnya mengandung nutrisi yang baik untuk tubuh.
- Kurma
Anjuran untuk berbuka puasa dengan kurma bukan tanpa alasan. Buah kecil berbentuk oval dengan warna cokelat kehitaman ini tidak hanya manis tetapi juga mengandung karbohidrat, protein, serat, serta berbagai vitamin dan mineral yang penting untuk tubuh, terutama saat berpuasa.
Mengonsumsi kurma saat berbuka puasa dapat membantu mencegah sembelit, menjaga kesehatan tubuh, dan mengembalikan energi setelah berpuasa seharian. Selain dimakan langsung, kurma juga bisa diolah menjadi air nabeez yang menyegarkan saat berbuka puasa.
- Lontong isi
Lontong isi dengan variasi sayuran, oncom, atau daging adalah salah satu takjil yang umum dan sehat. Selain enak dan terjangkau, lontong isi juga mengandung karbohidrat, protein, dan serat yang penting bagi tubuh.
Tambahkan berbagai sayuran pada lontong isi untuk mendapatkan tambahan vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Lontong isi merupakan pilihan takjil yang baik untuk meningkatkan energi setelah seharian berpuasa.
- Lemper
Lemper, seperti lontong, juga dibungkus dengan daun pisang. Namun, lemper terbuat dari ketan sementara lontong terbuat dari beras. Lemper mengandung karbohidrat yang memberikan energi setelah berbuka puasa.
Isian lemper berupa suwiran ayam atau abon daging juga memberikan tambahan protein yang penting untuk tubuh.
Bubur kacang hijau adalah pilihan yang baik jika ingin berbuka puasa dengan menu berkuah yang lezat dan sedikit manis. Kacang hijau mengandung serat yang baik untuk pencernaan dan juga mengandung protein, karbohidrat, serta berbagai vitamin dan mineral penting.
Kacang hijau juga mengandung nutrisi seperti zat besi, zinc, selenium, dan antioksidan yang mendukung daya tahan tubuh selama puasa.
- Siomai
Siomai terbuat dari bahan seperti ikan, ayam, atau udang yang dihaluskan bersama tepung tapioka, tepung maizena, dan lainnya. Siomai yang dikukus dan disajikan dengan berbagai sayuran serta saus kacang merupakan takjil yang lezat, bernutrisi, dan mengenyangkan.
Namun, hindari penggunaan saus sambal berlebihan jika memiliki masalah pencernaan seperti maag atau GERD.
- Gado-gado
Gado-gado merupakan sajian sayuran yang kaya nutrisi dan rendah kalori. Dengan tambahan lontong, jagung, tempe, tahu, dan telur rebus, gado-gado memberikan energi dan nutrisi yang seimbang untuk tubuh.
- Jus buah dan smoothies
Minuman segar seperti jus buah atau smoothies dapat menjadi pilihan sehat untuk berbuka puasa. Kandungan antioksidan dan vitamin C dari buah-buahan membantu meningkatkan imunitas tubuh.
- Air kelapa
Air kelapa adalah minuman yang segar dan kaya akan elektrolit seperti kalium, magnesium, dan natrium, yang membantu menghidrasi tubuh setelah berpuasa.
- Susu
Susu mengandung protein yang penting untuk memperkuat tubuh dan menjaga kenyang. Pilih susu rendah lemak jika memiliki gangguan pencernaan.
- Pancake
Pancake dengan tambahan buah atau selai kacang dapat menjadi pilihan takjil yang sehat dan mengenyangkan.
- Salad
Salad buah atau sayuran rendah kalori namun kaya akan serat, vitamin, dan mineral merupakan opsi takjil sehat untuk mendukung kesehatan selama bulan puasa.
Selain memilih takjil yang tepat, penting juga untuk tetap berolahraga, istirahat yang cukup, dan memenuhi kebutuhan cairan selama berbuka, sahur, dan waktu makan malam agar kesehatan selama puasa tetap terjaga. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel