TIMETODAY.ID – Berpuasa bukan hanya tentang menahan keinginan dan menahan makanan serta minuman, tetapi juga memiliki dampak positif pada kesehatan tubuh.
Ada berbagai manfaat yang dapat dirasakan saat berpuasa, termasuk penurunan berat badan dan peningkatan fungsi otak.
Melansir Medical News Today, ada delapan penyakit yang dapat diatasi melalui praktik puasa.
- Diabetes
Puasa membantu mengatur kadar gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi resistensi insulin. Ini menguntungkan bagi penderita diabetes karena membantu mengelola kondisi mereka.
- Ginjal
Berpuasa mengurangi beban pada ginjal dan berkontribusi pada penurunan berat badan, yang positif untuk kesehatan ginjal. Hal ini karena puasa mengurangi faktor risiko terkait penyakit ginjal.
- Kolesterol atau obesitas
Puasa membantu menurunkan berat badan dengan mengurangi kadar LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan HDL (kolesterol baik). Ini mengurangi risiko obesitas dan masalah kesehatan terkait.
- Jantung
Berpuasa mengontrol faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah, kolesterol, dan berat badan. Perubahan pola makan selama puasa membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
- Kanker
Puasa memiliki potensi dalam pengobatan kanker dengan mengurangi pertumbuhan tumor dan meningkatkan respons terhadap pengobatan. Ini karena puasa mendukung autofagi, di mana sel-sel tubuh membersihkan racun.
- Kesehatan usus
Puasa memperbaiki keseimbangan mikrobiota usus, memungkinkan bakteri baik berkembang dan mendominasi. Ini meningkatkan kesehatan usus secara keseluruhan.
- Strok atau hipertensi
Puasa menurunkan tekanan darah dan kadar garam dalam tubuh, mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Ini juga mengurangi peradangan, memperbaiki sistem kardiovaskular.
- Penyakit autoimun
Puasa mengurangi peradangan tubuh, menguntungkan penderita penyakit autoimun. Ini mendukung pertumbuhan bakteri baik dan mengurangi bakteri berbahaya. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel