TIMETODAY.ID, BOGOR – Universitas Pakuan (Unpak) Bogor, jadi salah satu perguruan tinggi yang berperan aktif dalam membangun desa di Kabupaten Bogor.
Hal ini dikatakan Rektor Universitas Pakuan, Didik Notosudjono saat berdialog di Tegar Beriman (Teman) Radio 95.3 FM, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor, Kamis (8/9/2022).
Peran serta Universitas Pakuan dalam membangun desa diantaranya diimplementasikan di Desa Tegal Kecamatan Kemang.
Didik menjelaskan, kita sudah bekerjasama dengan Kabupaten Bogor, ada sekitar 60 desa yang kita jadikan pilot project, saat ini sedang dikembangkan, bahkan kepala desanya kemarin sekitar 400 orang kita undang untuk melihat kampus, juga melihat kegiatan di pedesaan yang kita bisa kembangkan.
Salah satu yang kita fokuskan itu adalah Bumdes, Badan Usaha Milik Desa, seperti di Desa Tegal, Kecamatan Kemang, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Pakuan turut serta membangun Kampung Batik New Normal.
“Dalam hal ini dosen dan mahasiswa dari berbagai fakultas kita libatkan, khusus Fakultas Ekonomi misalnya yakni membangun sistem akuntansi berbasis komputer. Kita akan membuat sistem akuntansi yang akuntabel,” katanya.
Didik menambahkan, tahun depan kita akan mengembangkan KKN tematik yang akan melibatkan semua fakultas. Kegiatan ini demi membangun pedesaan, dan akan melibatkan semua mahasiswa.
Kita bangun desa, karena target kita itu mengembangkan pedesaan dengan UMKM digital marketing. Kemudian, kedepannya ada roadmap ke pedesaan, dengan road map pedesaan itu kita punya data desa-desa potensial.
“Kita sebagai perguruan tinggi harus berperan mengendorse desa-desa untuk dikembangkan potensinya, karena setiap desa pasti punya potensinya masing-masing. Potensi tiap desa akan berbeda-beda, dan saya yakin setiap desa bisa dibangun dengan melibatkan perguruan tinggi,” terang Didik.
Di sisi lain, lanjut Didik, kita harus berterima kasih pada rektor sebelumnya, karena beliau sudah memberikan pondasi dengan membangun infrastruktur yang luar biasa.
Saat ini, saya tinggal melanjutkan yang sudah tercapai, selanjutnya akan saya tingkatkan lagi capaiannya. Seperti dari sisi akademisi, penelitian, dan yang lainnya. Mulai dari pengabdian masyarakat dan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan sumber daya manusia.
“Saya berpikir bagaimana universitas menjadi lebih maju, itu target saya. Bagaimana cita-cita dan visi Universitas Pakuan yang unggul dan berkarakter bisa tercapai dengan cepat. Saya juga menghimbau kepada para mahasiswa Universitas Pakuan Bogor agar terus menjadi mahasiswa yang kreatif, berkontribusi aktif dan jangan berhenti belajar,” tutup Didik Notosudjono.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor pun senantiasa mengajak seluruh stakeholder pembangunan bersinergi dalam membangun desa, salah satunya adalah perguruan tinggi. (*)
