TIMETODAY.ID – Pengurus Jaringan Nasional Mahasiswa Indonesia (JNMI) Bogor Raya mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dan kepolisian untuk menindak dua Tempat Hiburan Malam (THM) X-clusive Bogor dan Zentrum KTV dan Lounge.
Desakan itu bukan tanpa alasan, keberadaan dua THM yang berdekatan dengan istana Bogor tersebut kerap membuat pelanggaran sejak awal beroperasi.
Ketua DPD JNMI Kota Bogor, Ajid menegaskan meski sempat beberapa kali dirazia kepolisian, Satpol PP dan Badan Narkotika Nasional (BNN), namun keberadaan dua THM itu seolah-olah kebal hukum.
Bahkan, kata Ajid saat dilakukan razia didapati pengunjung positif menggunakan narkoba.
“Sejumlah pelanggaran telah dilakukan THM Zentrum dan X-Clusive dari era kepemimpinan Wali Kota Bogor, Bima Arya (Sekarang Wamendagri) hingga Ke Pj Wali Kota Bogor sekarang masih terjadi pelanggaran,” ungkap Ajid, kepada timetoday.id, Selasa (12/11/2024).
Dengan demikian, Ajid meminta pemerintah daerah udan kepolisan untuk segera melakukan tindakan dan menutup permanen. ***