TIMETODAY.ID – Rabu (20/11/204) siang, suasana ceria di sekitar Kali Ciluar, Kabupaten Bogor, tiba-tiba berubah mencekam. Seorang bocah berinisial FRA, yang baru berusia tiga tahun, dilaporkan hanyut saat tengah bermain bersama temannya mencari kepiting di pinggir kali.
Komandan Unit Siaga SAR Bogor, Ahmad Nur Imana, FRA terpeleset sekitar pukul 14.00 WIB dan langsung terseret arus deras yang melintasi kawasan tersebut. Di lokasi kejadian, seorang saksi kecil, teman bermain korban melihat kejadian itu secara langsung namun tak mampu berbuat banyak.
“Korban sedang bermain di Kali Ciluar mencari kepiting. Kemudian terpeleset dan terbawa arus yang cukup deras,” jelas Ahmad.
Kisah ini menambah daftar peristiwa memilukan di sungai-sungai wilayah Bogor, terutama di musim hujan saat arus kerap tidak bersahabat. Kondisi itu pula yang membuat tim SAR bekerja ekstra keras untuk menemukan FRA.
Upaya pencarian terus dilakukan. Ahmad dan timnya, yang bekerja sama dengan berbagai unsur terkait, bergerak menyisir sepanjang aliran sungai.
Visualisasi lokasi terakhir korban terlihat menjadi titik awal pencarian, yang tetap berlangsung meski arus kali semakin deras akibat hujan sore itu.
“Kami akan memaksimalkan operasi SAR hingga malam hari,” ujar Ahmad.
Hingga kini, suasana penuh harap menyelimuti keluarga FRA. Tetesan air mata dan doa-doa dipanjatkan agar bocah kecil itu segera ditemukan.
Kali Ciluar, yang sehari sebelumnya menjadi tempat bermain, kini berubah menjadi saksi bisu sebuah tragedi yang tak pernah terduga. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel