TIMETODAY.ID – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Pakuan (Unpak) sukses menyelenggarakan Konferensi Internasional Teknologi dan Sains (ICOTENS 2024) pada 31 Oktober 2024, dengan tema “Transformasi Menuju Ilmu Pengetahuan Alam Berkelanjutan Berbasis Teknologi.”
Konferensi ini mengundang para ahli, peneliti, dan akademisi dari berbagai negara untuk bertukar pengetahuan serta merancang solusi berkelanjutan bagi tantangan lingkungan yang semakin kompleks.
Acara ini mencakup beberapa disiplin ilmu utama, termasuk matematika, biologi, kimia, farmasi, dan ilmu komputer, dengan fokus pada pemanfaatan teknologi dalam ilmu pengetahuan alam.
Para peserta konferensi dapat mengikuti diskusi inovatif dan membangun jaringan profesional dengan pakar-pakar terkemuka di bidangnya.
Keynote speaker, seperti Prof. Dr. Anna Permanasari, M.Si. dari Universitas Pakuan, dan Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, M.Si. dari Universitas Gadjah Mada, berbagi wawasan strategis tentang topik penting, mulai dari pemodelan iklim hingga teknologi hijau.
Selain itu, pembicara dari berbagai institusi internasional seperti Universitas Miyazaki, Universiti Tun Hussein Onn Malaysia, dan Institut Teknologi Bandung, turut membahas inovasi berkelanjutan dan peran teknologi dalam konservasi lingkungan.
Melalui sesi paralel, ICOTENS 2024 juga mengupas berbagai inovasi ilmiah, seperti pentingnya pemodelan matematika dalam memprediksi perubahan iklim, riset biologi untuk melindungi keanekaragaman hayati, hingga teknologi hijau dan material berkelanjutan di bidang kimia.
Di bidang farmasi dan ilmu komputer, fokusnya adalah solusi berkelanjutan untuk kesehatan dan penerapan kecerdasan buatan dalam pengelolaan lingkungan.
ICOTENS 2024 mengukuhkan peran Universitas Pakuan dalam mendukung kolaborasi internasional demi masa depan lingkungan yang lebih lestari, sekaligus memperkuat komitmen FMIPA Unpak untuk menjawab tantangan global melalui ilmu pengetahuan dan teknologi. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel
