TIMETODAY.ID – Setiap tahun, peringatan Hari Santri Nasional memiliki logo yang berbeda. Bagaimana dengan logo Hari Santri 2024?
Hari Santri Nasional diperingati setiap tanggal 20 Oktober. Tanggal ini diresmikan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015.
Setiap tahunnya, Kementerian Agama (Kemenag) merilis logo yang unik dan memiliki makna filosofis, serta menyediakan tautan untuk memudahkan masyarakat mengunduh logo tersebut.
Berikut ini adalah penjelasan mengenai logo Hari Santri 2024 beserta link unduhan dan makna filosofisnya.
Logo Hari Santri 2024 menampilkan dua tali berwarna hijau pine dan emas, dengan lingkaran merah di bagian atas.
Kedua tali tersebut membentuk siluet seorang santri yang berlari. Jika diperhatikan secara terpisah, tali emas membentuk huruf “S” dan tali hijau pine membentuk huruf “I”, yang mewakili “Santri Indonesia.”
Di samping logo terdapat tulisan “Hari Santri 2024,” dan di bawahnya tertulis tema tahun ini: “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan.”
Makna Filosofis Logo Hari Santri 2024
- Siluet Santri Berlari Mengangkat Tangan: Melambangkan semangat juang santri yang dinamis dan penuh harapan untuk masa depan yang lebih baik.
- Dua Tali yang Saling Melilit : Melambangkan kesinambungan antargenerasi, persatuan, dan ketahanan dalam menghadapi masa depan.
- Lingkaran Merah : Mewakili pengorbanan para pahlawan yang terus berputar, mencerminkan semangat perjuangan.
- Kombinasi Warna:
- Hijau Pine: Melambangkan harmoni, ketenangan, pertumbuhan, dan spiritualitas.
- Emas: Simbol kemuliaan, kesuksesan, dan pencapaian.
- Merah: Melambangkan keberanian, semangat, dan komitmen untuk menghadapi tantangan.
Link Download Logo Hari Santri 2024
Masyarakat dapat mengunduh logo dalam format JPG dan PNG melalui tautan resmi dari Kemenag.
Tema Hari Santri 2024
Tema tahun ini adalah “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan.” Tema ini mengingatkan bahwa perjuangan para santri terdahulu dalam mempertahankan kemerdekaan masih relevan, namun kini mereka dihadapkan dengan tantangan zaman.
Semangat ini merujuk pada Resolusi Jihad KH Hasyim Asy’ari pada 22 Oktober 1945, yang menjadi dasar penetapan Hari Santri Nasional. Penetapan ini tertuang dalam Keppres Nomor 22 Tahun 2015. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel
