TIMETODAY.ID – Dalam persaingan untuk memperebutkan kursi kepemimpinan Kota Bogor, Rena Da Frina, calon Wali Kota Bogor nomor urut 4, mengusung strategi unik yang difokuskan pada edukasi politik dan pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam kampanye.
Sebagai pendatang baru di arena politik, Rena Da Frina, menyatakan pentingnya diskusi terbuka dan edukasi politik bagi generasi milenial yang mendominasi pemilih di Kota Bogor.
“Kami percaya bahwa membangun pemahaman yang kuat tentang kepemimpinan yang ideal adalah kunci untuk memajukan Kota Bogor,” ujar Rena, Rabu (2/10/2024).
Dalam program-programnya yang dijadwalkan dimulai pekan depan, Rena berencana untuk meluncurkan serangkaian diskusi publik yang fokus pada isu-isu sosial dan lingkungan yang relevan, seperti penyalahgunaan narkoba dan daur ulang sampah.
“Kami tidak hanya ingin mengkampanyekan program, tetapi juga ingin membangun kesadaran dan partisipasi aktif dari masyarakat melalui diskusi yang bermakna,” tambahnya.
Strategi kampanye Rena juga melibatkan penggunaan media sosial yang cerdas dengan memanfaatkan teknologi AI untuk memperluas jangkauan pesan-pesan kampanye.
“Sebanyak 40 persen dari pemilih kita adalah milenial yang aktif di media sosial, dan kami berkomitmen untuk menggunakan teknologi untuk mencapai mereka secara efektif,” jelas Rena.
Selain itu, tim kampanye Rena aktif menggelar kegiatan kampanye di udara dan tetap fokus pada dialog serius dengan masyarakat.
“Kami mengundang masyarakat untuk berpartisipasi dalam perubahan yang mereka inginkan untuk Kota Bogor, dengan melibatkan sektor swasta dan masyarakat secara keseluruhan,” kata Rena.
Rena Da Frina menegaskan bahwa visi dan misinya bukan hanya mengandalkan anggaran pemerintah kota, tetapi juga memanfaatkan potensi penuh yang dimiliki oleh seluruh komunitas Kota Bogor. Dengan kolaborasi yang kuat, rena optimis meraih masa depan yang lebih baik untuk Kota Bogor. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel