TIMETODAY.ID – Suasana penuh semangat dan kebersamaan mewarnai acara pesta rakyat yang digelar di Kelurahan Sukahati, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (1/9/2024).
Lebih dari 1.506 warga dari berbagai kalangan berkumpul untuk mengikuti aksi peduli lingkungan yang diselenggarakan dengan tema “Aksi Peduli Sungai Ciliwung.” Acara yang menjadi daya tarik utama adalah menangkap 2.500 ikan mas gratis yang dilepas di sungai Ciliwung.
Pagi itu, aliran Sungai Ciliwung dihiasi dengan tawa riang anak-anak hingga orang dewasa yang antusias berpartisipasi dalam kegiatan unik ini. Sejak pukul 07.00 WIB, warga mulai memadati tepi sungai.
Anak-anak, remaja, hingga para orang tua tidak sabar menunggu momen pelepasan 2.500 ikan mas ke sungai. Mereka sudah bersiap dengan jaring, ember, kantong plastic dan senyuman lebar, siap menangkap ikan-ikan yang berenang bebas.
Ketua panitia kegiatan, Muhammad Haris menyebut bahwa kegiatan ini adalah sebagai sarana edukasi pelestarian Sungai Ciliwung, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan ekosistem sungai. Kegiatan ini digagas dan dilaksanakan oleh masyarakat setempat dengan semangat gotong royong tanpa didanai oleh pihak luar.
“Kegiatan ini asli dari masyarakat untuk masyarakat. Tujuannya bukan hanya untuk menebar ikan atau jumlah ikan yang dilepas, tapi lebih kepada edukasi untuk menjaga kelestarian Sungai Ciliwung,” ungkap Haris.
Ia menjelaskan bahwa fokus utama dari kegiatan ini adalah mengembalikan kondisi Sungai Ciliwung seperti dahulu kala, seperti yang diharapkan oleh generasi terdahulu. “Pertama, kita harus menghentikan kebiasaan meracun ikan dan membuang sampah sembarangan ke sungai,” lanjutnya. Selama ini, pencemaran di Sungai Ciliwung sudah sangat memprihatinkan, di mana banyak orang yang tinggal jauh dari sungai ikut membuang sampah ke sungai tersebut.
Dalam kegiatan ini, masyarakat diajak untuk lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitarnya, khususnya menjaga kebersihan dan kelestarian Sungai Ciliwung.
“Kami mengharapkan partisipasi aktif dari semua elemen masyarakat, tokoh masyarakat, dan seluruh jajaran RT dan RW di Kelurahan Sukahati,” tambahnya.
Acara yang diikuti oleh sekitar 1.506 peserta ini juga melibatkan pelepasan sebanyak 2.500 ekor ikan ke Sungai Ciliwung. Peserta yang hadir merupakan warga asli Kampung Sukahati dari beberapa RW yang ada di lingkungan Kelurahan Sukahati.
Haris berharap, kegiatan ini dapat menjadi ajang edukasi bagi masyarakat, di mana bukan ikan yang menjadi fokus, melainkan manfaat jangka panjang untuk kepentingan orang banyak.
“Semoga tahun-tahun mendatang kita bisa mengadakan kegiatan serupa di RW atau kelurahan lain di Sukahati,” tutupnya.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan langkah awal dari masyarakat untuk menciptakan perubahan positif dalam menjaga lingkungan dan kelestarian alam, khususnya Sungai Ciliwung yang menjadi bagian penting dari kehidupan warga sekitar.
Dalam kesempatan itu, Anggota DPRD Kabupaten Bogor terpilih, Achmad Maulana menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap inisiatif warga Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, yang aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Ia menekankan pentingnya peran serta warga dalam upaya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, khususnya terkait penanganan Sungai Ciliwung.
“Insya Allah, saya yakin dengan antusiasme masyarakat yang peduli dengan lingkungan. Pemerintah Kabupaten Bogor, provinsi, maupun nasional harus mengapresiasi inisiatif warga Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, ini. Warga sangat peduli dan seharusnya ini menjadi program kegiatan, terutama dalam penurapan air Sungai Ciliwung,” ungkapnya.
Pria yang akrab disapa bang HM ini juga menyatakan bahwa program ini akan diusulkan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) sebagai bagian dari tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat.
“Di sini pun ada perwakilan dari Kelurahan Sukahati. Insya Allah, program ini akan kami usulkan melalui Musrenbang karena ini tanggung jawab kita bersama,” tambahnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para tokoh masyarakat, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas yang turut hadir dan mendukung acara peduli lingkungan ini.
Menanggapi pertanyaan terkait kemungkinan pengembangan wisata air di kawasan tersebut, ia menyatakan optimisme yang tinggi. Bang HM juga mengingatkan warga tentang pentingnya menjaga kebersihan sungai agar potensi wisata dapat terealisasi.
“Saya ingat waktu kecil, sungai ini sangat bening. Saya berharap kepada masyarakat, mari kita jangan buang sampah sembarangan,” tutupnya.
Dengan adanya rencana pengembangan ini, diharapkan masyarakat dan pemerintah dapat bekerja sama lebih erat untuk mewujudkan lingkungan yang lebih baik dan berkelanjutan, serta meningkatkan potensi wisata lokal yang dapat menguntungkan masyarakat setempat.
Sementara itu, seorang peserta, Tini Suhartini (35), yang datang bersama anaknya, mengaku sangat senang dengan acara ini. Tini menyatakan, selain seru,kegiatan tangkap ikan ini juga bisa menjadi ajang kebersamaan dengan tetangga.
“Saya baru kali ini ikut kegiatan menangkap ikan mas ramai-ramai. Seru banget, dan jadi tahu kalau warga di sini sangat kompak menjaga lingkungan mereka,” katanya.
Pesta rakyat menangkap 2.500 ikan mas ini pun menjadi contoh nyata bagaimana kepedulian terhadap lingkungan bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Kegiatan seperti ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga ekosistem sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga.***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel