TIMETODAY.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana untuk menata ulang alun-alun dan area sekitarnya dalam beberapa bulan ke depan.
Penataan ini termasuk penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) yang selama ini berjualan di sekitar alun-alun.
Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari, menyampaikan bahwa rencana ini bertujuan untuk menjaga kebersihan dan ketertiban di pusat kota serta memberikan kenyamanan bagi warga dan wisatawan yang berkunjung.
“Saya sudah cek lapangan mengenai lokasi-lokasi opsi alternatif untuk relokasi tempat PKL. Ini untuk PKL yang sudah didata dan sah secara hukum sebagai PKL Kota Bogor. Kami akan memikirkan relokasi mereka sepanjang mereka bersedia untuk ditata dan direlokasi,” ujar Hery.
Menurutnya, Pemkot Bogor berkomitmen untuk memberikan solusi yang terbaik bagi para PKL yang memenuhi syarat. Penataan ini juga bagian dari upaya menjaga estetika dan kenyamanan di kawasan alun-alun sebagai salah satu ikon Kota Bogor.
“Namun, jika ada PKL yang tidak mau ditata dan direlokasi, kami terpaksa harus menyarankan untuk mencari tempat lain di luar Kota Bogor,” tambah Hery.
Pemkot Bogor saat ini tengah mengidentifikasi lokasi-lokasi yang potensial untuk dijadikan area relokasi bagi PKL yang memenuhi syarat.
Langkah ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan penataan ruang publik di sekitar alun-alun sekaligus memberikan ruang bagi PKL yang ingin tetap berjualan secara tertib.
Proses penataan dan relokasi ini akan melibatkan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk komunitas PKL dan masyarakat sekitar, guna memastikan pelaksanaan yang lancar dan minim konflik.
Dengan penataan ulang ini, diharapkan alun-alun dan sekitarnya dapat lebih terawat dan menjadi ruang publik yang nyaman serta tertib bagi semua.
Selain itu, penataan ini juga menjadi bagian dari upaya Pemkot Bogor untuk terus memperindah wajah kota dan mendukung perekonomian lokal melalui pemberdayaan PKL yang tertib dan teratur. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel