TIMETODAY.ID – Kesunyian di Jalan Raya Bogor, Kilometer 33, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat berubah menjadi mimpi buruk. Seorang wanita pejalan kaki kehilangan nyawanya setelah menjadi korban tabrak lari.
Kejadian ini tidak hanya menyisakan duka mendalam, tetapi juga menyoroti bahaya yang mengintai para pejalan kaki di jalanan gelap.
Saat malam semakin larut, korban melangkah di sepanjang jalan, mungkin dengan pikiran yang dipenuhi rencana untuk esok hari.
Namun, nasib berkata lain. Sebuah sepeda motor melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Bogor menuju Jakarta, tanpa memberikan kesempatan bagi korban untuk menghindar.
Benturan keras terjadi, meninggalkan luka fatal di bagian kepala dan tubuh lainnya. Kondisi jalan yang gelap semakin memperburuk situasi.
Di tengah keterkejutan, Livina, seorang warga setempat, menyaksikan momen mengerikan tersebut. Ia bercerita bagaimana pengendara sepeda motor yang menabrak sempat terjatuh dan mengalami luka-luka.
Namun, di saat warga sekitar sibuk memberikan pertolongan kepada korban, pengendara tersebut memilih untuk melarikan diri, meninggalkan tanggung jawabnya di balik punggung.
Tak lama setelah kejadian, petugas unit Laka Lantas dari Satlantas Polrestro Depok tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara itu, tubuh korban yang tak lagi bernyawa dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta, untuk penanganan lebih lanjut.
Tragedi ini bukan sekadar sebuah angka dalam statistik kecelakaan, melainkan kisah nyata yang menyayat hati tentang seorang wanita yang kehilangan nyawanya di jalanan yang seharusnya aman.
Kejadian ini mengingatkan kita akan pentingnya kehati-hatian, terutama di jalanan yang minim penerangan, serta betapa mahalnya harga sebuah nyawa yang tak ternilai. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News
