Telan Anggaran Rp113,3 Miliar, Plafon Masjid Agung Kota Bogor Jebol Diterjang Hujan

Masjid Agung Kota Bogor
Penampakan plafon Masjid Agung Kota Bogor usai diterjang hujan, Kamis (1/7/2024) sore. Foto : Ist.

TIMETODAY.ID – Hujan deras yang mengguyur Kota Bogor pada Kamis (1/8/2024) sore mengakibatkan plafon Masjid Agung Kota Bogor, Kecamatan Bogor Tengah, jebol. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, saat hujan lebat tengah melanda wilayah tersebut.

Ade Maskur, Sekretaris Umum Dewan Kemakmuran Masjid Agung, menjelaskan bahwa curah hujan yang tinggi menyebabkan penampungan air meluap dan membendung di plafon masjid.

“Mungkin karena curah hujan yang tinggi, penampungannya tidak cukup, akhirnya meluap membendung di plafon Masjid Agung Kota Bogor. Kemudian terdorong oleh air dan jebol,” tuturnya.

Advertisement
Baca Juga :  Imbas Pungli, Pengunjung Gunung Pancar Sepi, Sandiaga Uno Usulkan Desa Wisata sebagai Solusi

Beruntung, tidak ada korban terdampak dalam kejadian ini. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, pihak Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) segera menutup gerbang dan pintu utama masjid agar tidak dilintasi jemaah.

Sebagai alternatif, para jemaah diarahkan untuk masuk melalui pintu samping dan bawah Masjid Agung Kota Bogor.

Akibat kejadian ini, plafon masjid mengalami kerusakan parah dengan rangka yang patah dan menganga. Ade Maskur menambahkan bahwa pihaknya langsung berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor, yang segera merespons laporan tersebut.

Terpisah, Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari, mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Bogor akan segera menyusun langkah-langkah penanganan dan mencari solusi terkait kejadian ini.

Baca Juga :  Peringatan HKPS, Dorong Keamanan Pangan Cegah Potensi Penyebaran Penyakit

“Segera kami cari solusi perbaikannya. Hujan badainya besar sekali tadi,” ucapnya.

Masjid Agung Kota Bogor sendiri baru saja diresmikan pada 28 Maret 2024, setelah menjalani revitalisasi selama tujuh tahun yang dimulai pada tahun 2016. Proyek revitalisasi ini menghabiskan anggaran sebesar Rp113,3 miliar. ***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel

=========================================================