TIMETODAY.ID – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), sebagai Subholding Refining & Petrochemical PT Pertamina (Persero), mengumumkan bahwa jenis Bahan Bakar Minyak (BBM) baru yang akan diluncurkan oleh pemerintah adalah diesel.
BBM tersebut akan mulai dijual pada 1 September 2024. Direktur Utama KPI, Taufik Aditiyawarman, menyatakan bahwa BBM baru ini akan tersedia di tiga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jakarta, dengan pasokan dari Kilang Balongan.
“Iya, itu diesel dulu,” katanya seperti dikutip dari CNBC Indonesia, Jumat (19/7/2024).
“Tiga SPBU dulu di Jakarta. Diambil dari kilang Balongan, karena Balongan sudah bisa menghasilkan diesel dengan Ultra low sulfur,” tambahnya.
Taufik menjelaskan bahwa pihaknya siap menyediakan BBM baru dengan kandungan sulfur rendah. Kilang Pertamina dapat memproduksi hingga 900 ribu barel per bulan untuk BBM dengan spesifikasi sulfur 50 part per million (ppm).
Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa penerapan program BBM rendah sulfur sesuai standar Euro 4 akan dimulai pada 1 September 2024. Hal ini sejalan dengan sosialisasi aturan agar penyaluran BBM bersubsidi lebih tepat sasaran.
Pernyataan ini juga membantah isu pembatasan pembelian BBM bersubsidi mulai 17 Agustus 2024.
“Tidak ada pembatasan. Kalau Euro 4 itu harus rendah sulfur, dan tanggalnya bukan 17 Agustus,” ujarnya.
“Ya, (September) jadi saya minta untuk sosialisasi dulu. Tidak ada pembatasan BBM. Sosialisasi agar tepat sasaran,” tambahnya. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel
