TIMETODAY.ID – Setelah sempat menuai keluhan dari masyarakat, penerangan jalan umum (PJU) di sekitar GOR Pajajaran, Kota Bogor, Jawa Barat akhirnya kembali berfungsi normal.
Ketidaknyamanan ini sudah dirasakan cukup lama oleh para pengguna yang rutin berolahraga dan beraktivitas di kawasan tersebut.
“Saya sering jogging pagi dan malam hari di sekitar GOR Pajajaran. PJU yang mati membuat kami merasa tidak aman, terutama saat malam hari. Banyak area yang gelap dan rawan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkap Rina (35), salah satu warga yang rutin berolahraga di GOR Pajajaran.
Kondisi ini juga dikeluhkan oleh Agus Setiawan (18) seorang pelajar yang sering menggunakan fasilitas GOR untuk latihan basket.
“Setiap kali pulang latihan, saya merasa tidak nyaman karena penerangan minim. Saya harap pihak terkait segera memperbaiki PJU yang rusak,” katanya.
Tidak berfungsinya PJU tidak hanya mengganggu aktivitas olahraga, tetapi juga berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan dan tindak kriminalitas di sekitar kompleks.
Bahkan, beberapa pengguna mengaku harus menggunakan senter dari ponsel mereka untuk penerangan sementara.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishuh) Kota Bogor, Marse Hendra Saputra menyebutkan matinya PJU di sekitar GOR Pajajaran disebabkan oleh kerusakan pada sistem kelistrikan yang memerlukan perbaikan mendalam.
“Setelah menerima laporan, tim teknis kami langsung melakukan pengecekan dan ditemukan adanya kerusakan pada beberapa komponen utama. Perbaikan telah kami lakukan secara bertahap untuk memastikan semua PJU kembali berfungsi dengan baik,” ujar Marse saat dikonfirmasi timetoday.id, Kamis (18/7/2024).
Marse berharap, dengan berfungsinya kembali PJU di sekitar GOR Pajajaran, aktivitas masyarakat di kawasan tersebut dapat kembali berjalan dengan lancar dan aman, terutama pada malam hari. ***