TIMETODAY.ID – Harga ayam potong di Pasar Bogor, Jawa Barat terpantau mencapai Rp 40 ribu per kilogram.
Abi Basri (45), salah satu pedagang ayam potong menyebut bahwa harga ayam potong naik sejak dua pecan, dari sebelumnya Rp 32-35 ribu per kilogram.
Menurutnya, kenaikan harga ayam potong dipicu oleh ketersediaan stok ayam yang mulai sulit di peternak. Dia mengamati bahwa harga ayam potong naik sekitar Rp 7 ribu, terutama menjelang bulan Ramadan.
Abi memperkirakan bahwa kenaikan harga ayam potong kemungkinan akan terus berlanjut hingga bulan Ramadan, tetapi bisa turun lagi setelah itu.
“Harga ayam potong biasanya cenderung turun, tetapi akan naik lagi menjelang lebaran, bahkan bisa mencapai Rp 50 ribu per kilogram atau lebih karena keterbatasan stok,” ungkapnya kepada timetoday.id, Kamis (7/3/2024).
Abi mengakui bahwa kenaikan harga tersebut telah memengaruhi pendapatan penjualannya. Biasanya, kata Abi penjualan per hari mencapai 150-200 ekor, namun, kini hanya sekitar 100 ekor. Bahkan, pelangganannya yang biasanya membeli 10 kilogram sekarang hanya membeli 5 kilogram saja.
Tak hanya ayam potong, kenaikan harga juga berdampak pada telur ayam yang saat ini mencapai Rp 31 ribu dari sebelumnya Rp 26 ribu.
Aji, seorang penjual telur di Toko Akbar Telor, kenaikan harga telur tidak terlalu memengaruhi omset penjualannya karena harga telur sudah relatif naik turun. Namun, dia memperkirakan bahwa harga telur akan terus naik menjelang bulan puasa.
Aji menyebutkan bahwa faktor kenaikan harga telur disebabkan oleh kenaikan harga pakan ayam dan keterbatasan stok. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News atau via whatsapp timetoday wa channel